Mengenali Penyebab dan Cara Mencegah Sakit Batuk Kering
Sakit batuk kering adalah salah satu jenis penyakit yang kerap menyerang banyak orang. Penyakit ini dapat menghampiri anak-anak maupun orang dewasa. Hampir setiap orang di dunia pernah mengalami penyakit batuk kering. Batuk yang tidak mengeluarkan dahak ini juga menjadi gejala beberapa jenis penyakit berbahaya. Meski terdengar sepele namun pengobatan batuk kering perlu menjadi perhatian.
Batuk sendiri merupakan upaya tubuh manusia dalam mengeluarkan benda asing termasuk lendir dari saluran pernapasan maupun paru-paru. Umumnya, penyakit batuk terbagi menjadi dua macam yaitu berdahak dan kering. Perbedaan jenis penyakit ini membuat cara pengobatannya berbeda. Selain jenisnya, pengobatan batuk harus disesuaikan dengan gejala yang muncul.
Gejala yang muncul saat Anda terserang sakit batuk kering sangat bervariasi. Terkadang kebanyakan orang tidak sadar mengenai gajalanya. Anda pun bisa saja terkecoh dengan gejala batuk kering sampai mengiranya sebagai penyakit biasa. Padahal ada kemungkinan batuk kering yang menyerang Anda merupakan gejala kemunculan penyakit lain.
Oleh karena itu, mengenali sejak dini penyebab dan cara pencegahan penyakit batuk kering sangat dianjurkan. Apalagi penyakit ini dapat terjadi karena lingkungan. Bila masing-masing orang mengenali faktor penyebabnya paling tidak Anda terhindar dari batuk kering yang lebih parah. Di dalam artikel ini sudah ada penjelasan mengenai penyebab terjadinya penyakit batuk kering dan cara mencegahnya.
 |
| Sumber Foto: pixabay.com |
Pengertian Sakit Batuk Kering
Batuk diindikasikan sebagai reaksi yang dikeluarkan oleh tubuh ketika terdapat benda asing yang mengganggu di area sistem pernapasan. Selain itu, sakit batuk kering juga menjadi indikasi penyebab kemunculan penyakit tertentu. Pada saat alergen, polusi dan debu masuk ke dalam sistem pernapasan secara otomatis otak akan memberikan sinyal lewat saraf tulang belakang menuju otot di perut dan dada.
Pada saat otot melakukan kontraksi, udara akan menyembur lewat sistem pernapasan guna mendorong benda asing tersebut keluar. Upaya inilah yang dinamakan sebagai penyakit batuk. Pada batuk kering, penderitanya tidak banyak memproduksi lendir atau bahkan tidak terdapat dahak sama sekali. Upaya untuk batuk pada jenis penyakit ini justru umumnya dikarenakan rasa gatal yang terjadi di tenggorokan.
Sakit batuk kering kerapkali menyerang seseorang dalam kurun waktu yang lama. Batuk yang terjadi secara terus-menerus akan meningkatkan iritasi pada saluran pernapasan. Pada malam hari intensitas batuk kering juga cenderung meningkat. Hal tersebut biasanya menggangu kualitas tidur penderitanya. Pada kondisi yang demikian, Anda disarankan untuk mengonsumsi air hangat agar dapat melembabkan area tenggorokan.
Penyebab Sakit Batuk Kering
Batuk kering pada umumnya akan hilang dengan sendirinya dalam kurun waktu tingga minggu. Pada beberapa kasus batuk ini akan sulit untuk disembuhkan. Beberapa faktor penyebab seseorang terserang penyakit batuk diantaranya alergi, asma, asam lambung dan infeksi virus. Faktor alergi disebabkan oleh alergen yang masuk ke area pernapasan.
Saat alergen masuk ke area pernapasan maka terjadi upaya batuk untuk mengeluarkan zat alergen. Gejala yag muncul karena faktor tersebut yaitu bersin-bersin, gatal dan pilek. Sementara itu, penyebab sakit batuk kering karena asam lambung terjadi bersamaan dengan munculnya penyakit asam lambung, sebab asam lambung naik ke kerongkongan. Hal tersebut dapat mengiritasi kerongkongan, alhasil terjadilah batuk kering.
Penyebab selanjutnya yaitu asma, penyakit ini umumnya memicu penyakit lain namun lebih sering mengarah pada batuk kering. Ini terjadi lantaran saluran pernapasan yang membengkak sehingga penderitanya sulit bernapas. Begitu pula dengan infeksi virus flu yang menyerang pada saat pilek. Pasca pilek sembuh, penderitanya akan mengalami batuk kering yang diakibatkan oleh infeksi saluran.
Cara Mencegah Sakit Batuk Kering
Batuk kering akan mengurangi kenyamanan penderitanya terutama saat melakukan aktivitas sehari-hari. Cara mencegahnya bisa dilakukan dengan melakukan pola hidup sehat. Selain itu, menghindari faktor penyebabnya juga menjadi bagian pencegahan terbaik. Mencegah batu kering semakin parah biasanya dilakukan dengan mengonsumsi obat yang sesuai. Obat batuk kering berbeda dengan jenis berdahak.
Obat untuk penyakit ini biasanya mengandung kandungan diphenhydramine HCl. Kandungan lain yang kerap ada pada obat sakit batuk kering yaitu ammonium klorida. Kandungan diphenhydramine masuk ke dalam golongan obat antihistamin. Manfaatnya ialah menekan efek reaksi alergi yang memicu batuk kering. Sementara itu, ammonium klorida memiliki peran sebagai ekspektoran.
Kandungan ammonium klorida juga efektif membantu pengeluaran zat yang memicu batuk pada area pernapasan. Bila pencegahan dan pengobatan dilakukan dengan jenis obat-obatan termasuk kandungan di atas disarankan, agar penderitanya menghindari aktivitas berkendara. Hal ini mengingat obat-obatan untuk batuk biasanya mengandung kandungan yang menyebabkan kantuk. Anda juga disarankan untuk menghindari aktivitas berbahaya.
Nah, demikianlah pengertian, faktor penyebab dan cara mencegah penyakit batuk kering. Apabila penyakit tersebut tidak kunjung sembuh dalam waktu yang lama sebaiknya konsultasikan dengan dokter. Terlebih batuk yang disertai dengan gejala lain, hal ini untuk menghindari munculnya penyakit lain yang lebih berat. Dokter akan memberikan diagnosa dan memastikan obat yang tepat untuk sakit batuk kering.
Referensi
- https://www.alodokter.com/penyebab-batuk-berdahak-dan-batuk-kering-serta-cara-mengobatinya