Benarkah Tangan Berkeringat Berlebihan Identik dengan Penyakit Jantung? Ternyata Ini Kata Dokter
Siapapun yang mengalami tangan berkeringat berlebihan sudah pasti akan menjadi penasaran. Apalagi kondisi ini seringkali dikaitkan dengan penyakit lemah jantung. Sebenarnya apa yang terjadi pada tubuh sehingga membuat telapak tangan kita berkeringat berlebihan? Bagi yang mengalami kondisi ini, tertentu saja akan merasa jengkel, malu bahkan minder ketika hendak berjabat tangan. Sehingga akan berpengaruh pada kehidupan sosial, pendidikan dan juga karir.
Apakah Tangan Berkeringat Berlebihan adalah Gejala Penyakit Jantung?
Perlu Anda ketahui bahwa telapak tangan yang berkeringat biasanya wajar terjadi ketika seseorang melakukan aktivitas berat, sedang kepanasan atau merasa tegang karena sesuatu. Namun, bagaimana jika telapak tangan bisa berkeringat, bahkan ketika sedang tidak berbuat apapun? Apakah benar ini adalah gejala penyakit jantung?
Belum tentu tangan berkeringat berlebihan bisa langsung divonis sebagai penyakit jantung, meskipun penyakit ini memiliki gejala salah satunya adalah telapak tangan yang sering berkeringat. Namun untuk lebih konkritnya memang harus diperiksa secara medis untuk mengetahui apa penyebabnya.
Sedangkan tangan berkeringat sendiri adalah kondisi hiperhidrosis dimana pada kondisi seperti ini seseorang akan mengeluarkan keringan secara berlebihan dari normalnya, meskipun sedang tidak melakukan aktivitas apapun. Namun sebenarnya kondisi ini tidak hanya terjadi pada telapak tangan saja. Melainkan bisa terjadi di area tubuh yang lain seperti wajah, ketiak maupun pada telapak kaki.
Kenali Penyebab Keringat yang Berlebihan
Hal yang perlu menjadi catatan adalah bahwa keringat yang berlebihan belum tentu menandakan seseorang terkena penyakit. Dengan kata lain, sebenarnya kondisi seperti ini tidak selalu pertanda yang buruk pada kesehatan seseorang. Untuk itu, mari kenali beberapa penyebab tangan berkeringat berlebihan.
Salah satunya adalah kondisi psikologis seseorang seperti stress atau cemas, maka biasanya keringat yang dihasilkan jadi lebih banyak. Karena ketika seseorang sedang mengalamai stress dan cemas, maka dapat meningkatkan denyut jantung serta tekanan darah mereka. Disisi lain, kedua faktor tersebut juga dapat merangsang saraf pada tubuh untuk meningkatkan produksi keringat di beberapa titik tertentu pada tubuh termasuk telapak tangan.
Namun memang Anda atau ada teman Anda yang mengalami kondisi seperti ini, tidak ada salahnya untuk waspada. Karena ada beberapa jenis penyakit yang ditandai dengan gejala keringat yang berlebihan, salah satunya adalah penyakit jantung seperti yang dikhawatirkan banyak orang. Berikut beberapa jenis penyakit yang ditandai dengan keringat berlebihan:
1. Penyakit Jantung
Ketika seseorang memiliki penyakit jantung, maka berakibat pada kemampuan jantung yang tidak bisa menjaga suplai darah dengan optimal. Sehingga hal tersebut akan menyebabkan jantung memompa lebih kuat yang dapat memicu sistem saraf tertentu untuk memunculkan keringat yang berlebihan.
2. Gangguan Kelenjar Tiroid
Selain penyakit jantung, gangguan pada kelenjar tiroid juga ditandai dengan tangan berkeringat berlebihan. Kelenjar tiroid sendiri adalah bagian dari tubuh yang memiliki fungsi untuk menghasilkan hormon tiroid.
3. Diabetes
Selain ditandai dengan keringat berlebihan di telapak tangan, diabetes juga menyebabkan bagian tubuh lain mudah berkeringat. Apalagi ketika gula darah menurun secara drastis karena efek samping penggunaan obat diabetes, maka biasanya yang bersangkutan akan mengalami keringat dingin, biasanya pada saat malam hari.
4. Monopause
Penyakit ini adalah kondisi dimana siklus menstruasi seorang wanita terhenti. Biasanya terjadi pada wanita dengan usia lebih dari 40 tahun. Karena adanya perubahan hormon pada tubuh, maka wanita yang sudah menopause akan mengalami peningkatan suhu tubuh, sehingga menyebabkan produksi keringat jadi meningkat.
Cara Mengurangi Tangan Berkeringat Berlebihan
Tentu mengalami tangan berkeringat berlebihan adalah sesuatu yang membuat Anda tidak nyaman. Apalagi kondisi ini juga cukup mengganggu aktivitas, terutama untuk yang bekerja yang berkaitan dengan dokumen-dokumen. Untuk itu, Anda bisa melakukan beberapa hal ini untuk mengurangi keringat di telapak tangan yang berlebihan:
- Kurangi stress atau segala keadaan yang dapat membuat Anda merasa cemas. Misalnya dengan melakukan relaksasi atau olahraga ringan.
- Hindari hal-hal yang dapat memicu aktivitas kelenjar keringat seperti minum kopi, merokok atau mengonsumsi obat-obatan yang bisa meningkatkan kinerja denyut jantung.
- Menggunakan salep yang memiliki kandungan antiperspirant untuk menutup pori-pori kulit di tempat-tempat keluarnya keringat.
- Melakukan berbagai aktivitas di tempat yang sejuk serta mengenakan pakaian dengan bahan yang dapat menyerap keringat dengan mudah.
Kapan Anda harus segera ke dokter? Meskipun tangan berkeringat berlebihan tidak selalu menjadi gejala dari penyakit berbahaya. Namun jika Anda mengalami gejala seperti denyut jantung yang tidak tentu, sesak nafas, kelelahan dan beberapa gejala yang mencurigakan lainnya, lebih baik untuk segera mengunjungi dokter.
Apalagi jika memang Anda memiliki riwayat penyakit jantung, sebaiknya segera melakukan pemeriksaan medis jika dirasa gejala tangan berkeringat berlebihan yang dirasakan juga disertai dengan gejala lain.